Satu Hari Menuju Pendaftaran UTBK-SNBT 2025, Simak Info Terbarunya!
Jakarta, Berita UIN Online — Panitia SNPMB kembali mengadakan sosialisasi seleksi penerimaan mahasiswa baru, yakni terkait mekanisme pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) 2025, Senin (10/03/2025).
Sosialisasi ini dimoderatori oleh Koordinator Humas dan Promosi SNPMB, Dr. Ismaini Zain, M.Si dan dinarasumberi oleh Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB, Prof. Dr. Ir. Eduart Wolok, St., MT., Ketua Pelaksana SNPMB, Prof. Tjitjik Sri Tjahjandarie, Ph.D., Koordinator Teknologi dan Sistem Informasi SNPMB, Prof Arif Djunaedy, M.Sc., Ph.D., Wakil Koordinator Portofolio SNPMB, Achmad Syarief, MSD., Ph.D.
Menurut pantauan Berita UIN Online, sosialisasi ini terbuka untuk umum, diadakan secara online melalui zoom meeting dan siaran langsung di kanal Instagram dan laman YouTube resmi SNPMB ID.
Perlu diketahui, bahwa SNBT adalah seleksi nasional berdasarkan nilai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Sistem seleksi ini berlaku untuk Vokasi (Diploma/D3 dan Sarjana Terapan/D4) dan Akademik (Sarjana/S1).
Adapun perbedaan antara SNBT dengan SNBP yakni SNBT dapat diikuti oleh seluruh calon mahasiswa baik yang aktif maupun gap year dan tidak harus berstatus sebagai siswa eligible. “Kalau siswa yang dapat mengikuti SNBP itu hanya siswa yang ditentukan oleh sekolah masing-masing, sedangkan SNBT itu tergantung personal oleh calon mahasiswa yang tahun ini lulus atau yang lulus tahun yang lalu,” jelas Ketua Umum SNPMB.
Syarat Peserta UTBK 2025
Dalam sosialisasi disampaikan bahwa untuk mengikuti UTBK-SNBT, peserta wajib memenuhi beberapa syarat, sebagai berikut:
- Memiliki akun SNPMB, peserta dapat melakukan registrasi di https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/
- Peserta merupakan Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan menunjukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK)
- Siswa SMA/MA/SMK kelaas 12 atau paket C tahun 2023, 2024 dan 2025, usia maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2025), disertai dengan pas foto terbaru, stempel/cap sekolah, dan tanda tangan kepala sekolah.
- Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
- Seleksi jalur SNBT berdasarkan hasil test UTBK dan peserta hanya diperbolehkan mendaftar SNBT 2025 sebanyak satu kali.
- Peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah portofolio yang terdapat 11 jenis, diantaranya; Olahraga, Seni Rupa, Seni Tari, Seni Musik, Seni Karawitan, Etnomusikologi, Teater, Fotografi, Film Televisi, Seni Pedalangan, dan Sendratasik.
- Memiliki kesehatan yang memadai
- Khusus peserta tunanetra, wajib mengunggah Surat Pernyataan Tunanetra.
- Membayar biaya UTBK (kecuali peserta KIP Kuliah).
Perlu diketahui kepada seluruh peserta UTBK-SNBT, bahwa ini adalah peluang emas untuk melanjutkan pendidikan, “Ini adalah peluang emas untuk adik-adik semua karena kuota UTBK-SNBT lebih besar dibanding SNBP,” jelas ketua pelaksana SNPMB.
Terkait isi portofolio yang dilampirkan sebagai syarat untuk para peserta yang memilih bidang seni dan olahraga, dijelaskan langsung oleh Wakil Koordinator Portofolio SNPMB, “Perlu teman-teman ketahui bahwa portofolio ini hanya dokumen penyerta, sehingga teman-teman masih perlu untuk mengikuti tes ujian. Hal penting yang harus ada dalam portofolio teman-teman yaitu, tugas karya atau penampilan dan rekam jejak karya yang telah teman-teman kerjakan sesuai dengan bidang studi seni, atau olahraga yang telah dipilih,” jelas Achmad.
Adapun biaya yang perlu dikeluarkan untuk mengikuti sistem seleksi ini yaitu sebesar Rp. 200.000,00, yang dapat dibayar melalui bank Mandiri, BNI, BTN, BRI, dan BSI.
Dalam sistem seleksi penerimaan mahasiswa baru ini, peserta diberikan kebebasan untuk memiliki 4 pilihan program studi, “Silahkan adik-adik perhatikan track record dari 76 perguruan tinggi akademik, 44 PTN Vokasi, serta 26 PTKIN sehingga total perguruan tinggi yang terdapat di laman SNBT ada 146 perguruan tinggi yang dapat dipilih, lalu sesuaikan dengan potensi, agar tidak merugikan adik-adik semua,” saran Prof. Tjitjik.
Tahapan dan Jadwal UTBK-SNBT 2025
Penting bagi para calon mahasiswa untuk memerhatikan jadwal pendaftaran, “Manfaatkan kurun waktu pendaftaran dengan baik, karena tidak akan ada perpanjangan,” saran Prof. Eduart. Berikut ini jadwal UTBK-SNBT 2025 yang diinformasikan pada sosialisasi daring.
Registrasi akun SNPMB |
13 Januari - 27 Maret 2025 |
Pendaftaran UTBK-SNBT 2025 |
11 -27 Maret 2025 |
Pelaksanaan UTBK-SNBT 2025 |
23 April - 3 Mei 2025 |
Pengumuman hasil UTBK-SNBT 2025 |
28 Mei 2025 |
Unduh Sertifikat UTBK-SNBT 2025 |
3 Juni -31 Juli 2025 |
Materi tes dalam UTBK-SNBT 2025 terdiri atas dua komponen, yaitu Tes Potensi Skolastik (Penalaran Umum, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, Pemahaman Bacaan dan Menulis, dan Pengetahuan Kuantitatif). Terdapat pula Tes Literasi (Literasi dalam Bahasa Indonesia, Literasi dalam Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika).
Mekanisme Pendaftaran UTBK-SNBT 2025
Selama sosialisasi berlangsung, Koordinator Teknologi dan Sistem Informasi SNPMB menyampaikan terkait mekanisme pendaftaran UTBK-SNBT 2025 , “Adapun alur pendaftaran UTBK-SNBT 2025, diawali dengan peserta login ke akun SNPMB, kemudian mengisi biodata lengkap, memilih program studi, mengunggah portofolio, memilih pusat UTBK, dan terakhir yaitu mengunduh kartu tanda peserta UTBK-SNBT,” jelas Prof Arif.
(Alfina Ika Arianti/Zaenal M./Amalia Vilistin)